-->

Apa itu Monkeypox, Asal Usul dan Seberapa Bahayanya

Talitashare.com - Di jaman sekarang ini, penyakit ada dimana mana. Bukan hanya itu, ada berbagai jenis penyakit baru yang aneh bermunculan. Hal ini tentu saja membuat kita khawatir dan takut akan kesehatan diri sendiri dan juga keluarga atau kerabat kita. Apalagi baru baru ini sedang banyak diperbincangkan jenis penyakit baru bernama Monkeypox. Apa itu Monkeypox? dan seberapa bahaya kah penyakit tersebut?

Sebelumnya kita sudah mengalami pandemi Virus Corona yang terjadi di berbagai belahan bumi termasuk Indonesia. Ini merupakan pandemi yang sangat besar dan banyak sekali korbannya, kita mungkin sudah tidak bisa lagi membayangkannya. Setelah Covid 19 perlahan membaik, muncul berbagai penyakit lain, salah satunya ya Monkeypox atau cacar monyet tersebut. Tentu saja ini membuat kita kembali waspada.

Kita mau bersikap hati hati untuk bisa tetap terjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga dengan berupaya mencari tahu informasi terbaru tentang suatu penyakit. Nah, pada artikel ini kita akan coba bahas tentang penyakit Monkeypox yang kali ini sempat viral dan melanda beberapa negara. Anda yang membaca artikel ini juga kemungkinan penasaran dengan penyakit baru ini yang kedengarannya aneh.

Selengkapnya pembahasan tentang apa itu Monkeypox, asal usul serta seberapa bahaya nya kah penyakit ini bisa mengancam kesehatan kita, silahkan simak di bawah ini.

Apa itu Monkeypox, Asal Usul dan Seberapa Bahayanya


Apa itu Monkeypox?

Monkeypox adalah salah satu penyakit yang sedang viral belakangan ini. Penyakit ini disebabkan oleh virus Zoonosis yakni virus yang penularannya dari hewan ke manusia. Monkeypox disebut juga sebagai penyakit cacar monyet. Nah, penyakit ini terjadi ketika infeksi virus yang ditandai dengan munculnya bintil bernanah di kulit. Gejala tersebut serupa dengan cacar air namun hanya pada awalnya saja.

Ketika penyakit semakin berkembang maka yang tadinya bintil berair akan berubah menjadi bernanah dan tidak itu saja, selanjutnya akan menimbulkan benjolan di leher, selangkangan, ketiak sampai pembengkakan kalenjar getah bening. Patut diperhatikan kalau cacar monyet adalah penyakit menular yang dapat ditularkan dari orang ke orang, namun sumber utamanya adalah hewan pengerat seperti monyet, tikus, tupai dan lain lain yang sudah terinfeksi.

Penularan Cacar Monyet

Seperti yang sudah dibahas cacar monyet atau Monkeypox bisa menyebar antar manusia. Bagaimana caranya? yakni melalui percikan liur yang masuk melalui mulut, mata, hidung atau bahkan luka di kulit. Nah, penularan tersebut juga bisa terjadi melalui benda atau barang barang yang sudah terkontaminasi oleh penderita. Namun, penularan cacar monyet sendiri bisa membutuhkan kontak yang lama.

Gejala Cacar Monyet
  • Lemas
  • Demam
  • Sakit Kepala
  • Mengigil
  • Nyeri otot
  • Pembengkakan pada kalenjar getah bening ditandai dengan munculnya benjolan di bagian selangkangan, leher atau ketiak.

Apakah penderita cacar monyet bisa sembuh?

Cacar monyet sendiri mempunyai tingkat kesembuhan yang tinggi. Namun meski jarang penyakit ini juga bisa menyebabkan komplikasi. Khususnya pada orang atau anak anak yang memiliki daya tahan tubuh lemah, belum mendapatkan vaksinasi, tinggal di daerah yang sanitasinya buruk dan lain sebagainya.

Apalagi hingga saat ini belum ada pengobatan untuk cacar monyet. Meskipun penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya namun kita harus tetap hati hati dan jaga lingkungan tetap bersih. Terima kasih sudah berkunjung ke talitashare.com

Demikianlah informasi update yang membahas tentang apa itu Monkeypox, asal usul dan seberapa bahaya nya kah penyakit tersebut. Mendapatkan informasi update soal penyakit terbaru memang bisa sangat penting untuk kita bisa menghindar dan tahu cara mengatasinya apabila terdampak. Namun, meskipun demikian ingatlah untuk jangan sampai terlalu khawatir.

Di jaman sekarang ini atau di masa mendatang kita tidak pernah tahu terkait penyakit lama atau penyakit baru yang akan menjangkit. Yang bisa kita lakukan adalah senantiasa berupaya hidup sehat dan lakukan pencegahan semaksimal mungkin dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan kita.

Kita boleh mewaspadai tapi hendaknya jangan terlalu khawatir karena bisa berdampak pada kondisi mental kita yang juga penting. Semoga kita semua bisa terhindar dari penyakit penyakit tersebut. Semoga bermanfaat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel