-->

Kegiatan Kreatif dalam sekolah minggu untuk mengasah kemampuan anak

Sekolah minggu adalah tempat anak -anak kristen bisa belajar sambil bermain. Bukan hanya itu mereka juga di harapkan dapat memperoleh pengetahuan yang saksama tentang alkitab, cerita maupun tokoh -tokohnya, prinsip, dan caranya mereka bisa memiliki iman yang kuat akan Tuhan. Anda mungkin sebagai orang tua atau wali pasti merasakan manfaatnya dari anak -anak mengikuti sekolah minggu. Mereka bisa belajar caranya berdoa yang baik dan benar, bernyanyi lagu rohani bersama teman- teman dan juga bermain game bersama. Apalagi game dan permainan yang dimainkan adalah game yang bersifat positif dan membangun kepribadian anak menjadi lebih baik menurut Alkitab.

Berbagai aktivitas yang dilakukan dalam ibadah sekolah minggu pun pastinya tidak lepas dari peran seorang guru atau kakak sekolah minggu. Mereka begitu kreatif untuk mengajarkan anak -anak supaya meamhami dan mengerti isi Alkitab. Ini bukanlah suatu hal yang mudah, apalagi bagi anak -anak yang masih belia atau usianya masih di bawah 6 tahun. Ini pasti akan ada kesulitan tersendiri untuk membuat mereka mengerti. Memang ada saja anak yang suka belajar, namun kebanyakan juga lebih suka bermain dan tidak penurut. Bagaimana kakak sekolah minggu menangani masalah ini?

Lebih spesifiknya hanya guru sekolah minggulah yang tahu. Mereka mungkin sudah menyusun strategi bagaimana supaya jalannya acara sekolah minggu bisa tertib dan menyenangkan bagi anak -anak. Nah, untuk menambah informasi untuk kakak -kakak sekolah minggu, pada uraian berikut akan bahas beberapa contoh permainan yang kreatif favorit anak -anak sekolah minggu. Beberapa permainan yang sudah umum tapi tidak pernah sepi minat oleh anak -anak. Mau tahu selengkapnya? Silahkan yuk kita akan simak bersama -sama di bawah ini.

Kegiatan Kreatif dalam sekolah minggu untuk mengasah kemampuan anak


1. Mengolah Kertas berwarna menjadi bunga

Kegiatan ini bisa jadi adalah kegiatan yang sangat menyenangkan walaupun hanya sederhana. Dimana disini anak -anak bisa mengasah kemampuan berfikir mereka secara kreatif. Dengan warna -warni yang unik anak -anak bisa mengambil berbagai tema menarik dalam kehidupan. Misalnya tema alam, ciptaan Tuhan, Keindahan, dan masih banyak lagi. Peralatan yang digunakan juga sangat familiar dan murah mulai dari kertas warna, lem kertas, gunting, lidi ataupun kawat. Sang guru bisa mencontohkannya terlebih dahulu dengan melihat referensi di internet atau video youtube. Hal yang terpenting dalam kegiatan yang satu ini bukanlah pada hasil, melainkan proses sisi kreatif dari sang anak.

2. Menggambar dengan Pola tertentu

Menggambar adalah kegiatan yang sangat disukai oleh semua anak -anak. Baik hanya membuat gambar sederhana seperti rumah, bunga, gunung, matahari, bintang tapi itulah sisi kreatif mereka dapat terlihat juga. Di sekolah minggu, kakak bisa mengajarkan kepada anak -anak berbagai jenis benda yang ada dalam kehidupan kita, lebih bagus lagi menggunakan sketsa gambar yang ada kaitannya dengan pengajaran dalam cerita alkitab. Anak -anak akan lebih mengerti dan tertanam dalam otak mereka. Pola yang sudah tersedia juga dapat membuat anak tidak merasa kesulitan sehingga akan lebih menyenangkan. Kakak bisa mencoba cara ini agar acara jalannya sekolah minggu lebih kreatif.

3. Melukis

Nah, selanjutnya yang tidak kalah menyenangkan lainnya adalah dengan melukis. Tidak sama seperti cara sebelumnya yang menggunakan pola tertentu dan menggambar, disini anak -anak bisa berkreatif dengan menggunakan pewarna. Khususnya kegiatan ini dapat dijalankan setelah selesai mendengarkan kisah dalam alkitab. Guru bisa meminta anak -anak untuk menceritakannya kembali dengan media lukisan. Misalnya cerita tentang Yunus di perut ikan besar, disini anak bisa berfikir mau melukis apa, apakah ikan atau laut atau bahkan perahu. Biarkan mereka menuangkan ide sesuka hati mereka ke dalam kertas atau kain tersebut. Biasanya anak kelas kecil sangat gemar melakukan hal ini.

4. Sesi tanya jawab atau kuis

Nah, untuk bisa menggali kemampuan sang anak tentang suatu pengetahuan yang baru saja ia terima, tentu saja dengan mengadakan sesi tanya jawab yang seru. Daripada membuat soal di papan tulis dan meminta mereka menjawab masing -masing, lebih baik ajak mereka untuk aktif menjawab pertanyaan. Dengan rasa bersaing yang tinggi juga untuk memperoleh poin sang anak akan berusaha untuk bisa menjawab.

Guru bisa mengadakan sesi tanya jawab dengan kreatif baik secara kelompok atau team atau perindividu. Jika menggunakan team, anak -anak juga akan belajar artinya kerjasama dan berteman baik. Pertanyaan nya pun bisa dikategorikan sesuai usia mereka, jika anak kelas kecil, berikan pertanyaan yang mudah dan singkat dan untuk kelas besar berikanlah pertanyaan yang cukup menantang. Materi nya cukup tentang apa yang baru saja dibahas sehingga masih fresh di otak mereka masing -masing.

5. Melakukan Koreografi

Selanjutnya, adalah Koreografi atau gerakan. Biasanya kegiatan ini akan dilakukan pada saat acara pujian di Sekolah minggu, maka guru bisa memanfaatkannya agar lebih menyenangkan bagi anak -anak. Mereka bisa diminta untuk berdiri didepan, membentuk barisan atau bahkan lingkaran lalu menciptakan tarian bersama -sama. Apabila ada begitu banyak anak, minta mereka membuat kelompok dan menari bersama. Dengan lagu -lagu anak sekolah minggu favorit pilihan mereka sendiri, mereka bisa belajar untuk percaya diri tampil di depan umum walaupun hanya lingkungan sekolah minggu saja. Hal ini juga dapat memicu kreativitas si anak dalam psikomotoriknya.

Uraian diatas adalah contoh game terfavorit yang masih populer hingga sekarang ini. Selain begitu terkenal karena kreatif dalam sistem pengajaran kakak sekolah minggu bisa menggunakannya untuk mengisi kegiatan yang menyenangkan bersama anak -anak. Makna dan arti dalam permainan tersebut juga sangat baik dalam melatih daya pengamatan si anak.

Baca juga Article terkait :

Tujuannya yang paling utama adalah memupuk erat kasih persaudaraan dengan teman yang lainnya dan terkhususnya kepada Tuhan. Dengan melakukannya anak -anak akan jauh lebih mengingat pengajaran yang diberikan di bandingkan hanya dengan memberikan pengajaran berupa lisan dan tulisan. Inilah informasi singkat yang tersedia. Semoga bisa bermanfaat dan selamat mencoba sobat!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel